Cara Menentukan Ide Pokok dalam Paragraf Beserta Contohnya

Cara Menentukan Ide Pokok dalam Paragraf Beserta Contohnya

Tutorilmu.id. Bacaan buku, novel, artikel, dan berita selalu memiliki ide pokok paragraf. Ketika membaca buku atau analisis buku, pembaca bisa melihat isi penting dari setiap paragrafnya.

Ide Pokok Paragraf adalah inti pembicaraan atau pokok permasalahan dalam sebuah bacaan. Ide pokok merupakan kalimat yang bersifat umum, kemudian penjabarannya  melalui kalimat penjelas yang lebih khusus, sehingga bacaan lebih runut.

Baca : Pengertian Ide Pokok, Fungsi, Ciri-Ciri, dan Cara Menentukan

Namun, sebelum memahami ide pokok paragraf, terlebih dahulu harus bisa membedakan kalimat uatama dan kalimat penjelas.

Perbedaan Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas

1. Kalimat Utama

Kalimat utama mengandung ide pokok, pikiran utama, atau kalimat topik. Yang membedakan kalimat ini dengan kalimat penjelas berdasarkan  ciri-cirinya .

Ciri-ciri Kalimat Utama
1. Kalimat lengkap yang bisa berdiri sendiri
2. Mengandung permasalahan potensial yang bisa dirinci dan diuraikan
3. Punya arti yang cukup jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lain
4. Bisa dibentuk tanpa kata sambung Kalimat utama mengandung gagasan utama suatu topik atau peristiwa

2. Kalimat Penjelas

Kalimat penjelas adalah salah satu unsur yang ada dalam paragraf. Dalam kalimat penjelas berisi tentang uraian dari kalimat utama. Selain itu, ada beberapa ciri-ciri kalimat penjelas yang melengkapi kalimat utama pada sebuah paragraf.

Ciri-ciri Kalimat Penjelas
1. Kalimat penjelas lebih dari satu kalimat
2. Isi gagasan penjelas berupa uraian kecil, contoh, ilustrasi, dan kutipan
3. Kalimat penjelas merupakan pernyataan khusus dan cakupannya sempit
4. Kalimat ini memperjelas ide pokok paragraf

Cara Menemukan Ide Pokok dalam Paragraf

Sebenarnya, ada cara-cara mudah untuk menentukan ide pokok. Dengan menggunakan cara-cara dapat menjawab soal tentang bagaimana cara menentukan ide pokok dalam soal Bahasa Indonesia dengan baik. Berikut ini adalah cara- caranya.

1. Membaca Seluruh Paragraf dengan Saksama

Langkah pertama yaitu perlu dengan cermat dalam membaca sebuah paragraf. Berkonsentrasilah dengan baik.

2. Mencermati Setiap Kalimat dalam Paragraf

Paragraf yang terdiri dari beberapa kalimat harus cermat ketika membacanya. Membaca dengan teliti dan runtut, sehingga tidak ada yang terlewat atau lupa membacanya.

3. Membaca Tiap Kalimatnya

Dalam suatu paragraf, ide pokok bisa terletak di awal, di akhir, atau di awal dan akhir paragraf. Kembali lagi, pastikan tidak ada kalimat yang terlewat.

4. Menandai Ide Pokok

Setelah menemukan ide pokok di paragraf tersebut, langsung beri tanda. Hal ini untuk meminimalisir lupa yang bisa saja terjadi.

5. Menandai Info Penting

Jika ada info penting dalam paragraf tersebut, tidak ada salahnya untuk menandai. Biasanya akan ditanyakan dalam soal-soal di nomor selanjutnya yang menggunakan paragraf yang sama.

Contoh  Paragraf

Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan

Daun kelor atau memiliki nama lain Moringa oleifera, termasuk dalam jenis tanaman tropis yang banyak digunakan sebagai obat herbal atau obat tradisional. Mengenali jenis tanaman ini sangat mudah dari ukuran daunnya yang kecil. Tidak hanya itu, pohon kelor juga sangat mudah tumbuh pada tanah yang  tidak terlalu subur. 

Jika dilihat dari fungsinya secara tradisional, daun kelor telah banyak dipakai untuk jamu, suplemen, hingga makanan. Tidak hanya itu, banyak pula orang-orang yang menggunakan tanaman ini untuk bahan makanan, terutama ibu menyusui untuk membantu meningkatkan produksi ASI. Sebagian orang percaya, daun ini juga mampu memerangi penyakit gula, infeksi, nyeri sendi, bahkan hingga kanker. 

Sekitar 2 gram daun kelor, terdapat setidaknya terdapat 14 kalori dan nutrisi lain berupa karbohidrat, protein, zat besi, kalium, magnesium, vitamin C, vitamin A, kalsium, dan asam folat. Selain itu, terdapat pula serat, vitamin B, fosfor, tembaga, zink, dan selenium. Tidak lupa, ada kandungan antioksidan dalam daun kelor, salah satunya polifenol. 

Analisa ide Pokok
  • Kalimat utama di paragraf pertama: Daun kelor atau memiliki nama lain Moringa oleifera, termasuk dalam jenis tanaman tropis yang banyak digunakan sebagai obat herbal atau obat tradisional.
  • Kalimat utama di paragraf kedua: Jika dilihat dari fungsinya secara tradisional, daun kelor telah banyak dipakai untuk jamu, suplemen, hingga makanan.
  • Sedangkan kalimat utama di paragraf ketiga: Sekitar 2 gram daun kelor, terdapat setidaknya terdapat 14 kalori dan nutrisi lain berupa karbohidrat, protein, zat besi, kalium, magnesium, vitamin C, vitamin A, kalsium, dan asam folat

Demikian tentang Cara Menentukan Ide Pokok dalam Paragraf Beserta Contohnya. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan